Mataram Jurnal
lahan kosong pekarangan Mapolsek
DaerahMataramPembangunan Berkelanjutan

Inovasi Polsek Mataram dalam Mendukung Ketahanan Pangan Melalui Pemanfaatan Lahan Kosong

MATARAM-NTB, Ketahanan pangan merupakan isu strategis yang tidak hanya menjadi prioritas pemerintah, tetapi juga sangat penting bagi masyarakat di Mataram. Ketersediaan pangan yang cukup dan berkualitas memiliki dampak langsung terhadap kesehatan dan kesejahteraan penduduk. Di Mataram, keadaan geografis dan demografis menjadi faktor penentu yang mempengaruhi ketahanan pangan lokal. Kota ini menghadapi tantangan baik dari segi produksi pertanian yang terbatas, maupun daya beli masyarakat yang berfluktuasi.

Polsek Mataram telah meluncurkan inisiatif inovatif untuk memanfaatkan lahan kosong di pekarangan markas mereka sebagai upaya dalam mendukung ketahanan pangan. Langkah ini dipimpin oleh Kapolsek Mataram, AKP Mulyadi, SH, yang memiliki visi untuk menjadikan lahan tidak terpakai ini sebagai sumber pangan yang bermanfaat bagi masyarakat sekitar. Dalam implementasinya, Kapolsek Mulyadi memeluk konsep pertanian berkelanjutan dengan memilih untuk menanam berbagai jenis sayur-mayur yang memiliki nilai gizi tinggi.

Manfaat yang diharapkan dari penggunaan lahan kosong ini meliputi peningkatan ketersediaan pangan lokal, pengurangan ketergantungan terhadap produk impor, serta penguatan hubungan antara institusi kepolisian dan masyarakat. Kapolsek Mulyadi berharap inisiatif ini dapat menginspirasi warga untuk memanfaatkan lahan kosong di lingkungan mereka sendiri sebagai langkah kemandirian pangan. Melalui partisipasi aktif masyarakat dalam pertanian lokal, diharapkan akan tercipta rasa kepemilikan yang lebih besar dan kolaborasi yang sinergis dalam upaya menjaga ketahanan pangan di wilayah Mataram.

Inisiatif Polsek Mataram dalam pemanfaatan lahan kosong untuk ketahanan pangan telah mendapatkan dukungan signifikan dari berbagai pihak, terutama dari Kompol Gede Ariadana selaku ketua gugus tugas ketahanan pangan Polresta Mataram. Kompol Gede Ariadana mengemukakan bahwa pemanfaatan lahan kosong memiliki peranan penting dalam meningkatkan ketersediaan pangan. Dalam penilaiannya, beliau menekankan bahwa inisiatif ini tidak hanya membawa manfaat langsung bagi masyarakat, tetapi juga dapat mendorong partisipasi masyarakat dalam program pertanian. Hal ini selaras dengan tujuan pemerintah yang ingin memastikan ketersediaan pangan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Melalui program ini, diharapkan masyarakat dapat menggali potensi lahan yang ada dan menjadikannya sebagai sumber kehidupan yang produktif.

Selain dari dampak langsung yang terlihat, program ini juga membangun harapan untuk masa depan yang lebih cerah. Dengan rasa percaya diri yang terbangun melalui ketahanan pangan, masyarakat akan merasa lebih berdaya untuk menghadapi tantangan yang ada. Diharapkan bahwa warga yang terlibat dalam program ini bisa menjadi agen perubahan, motivator bagi yang lain, dan bermanfaat dalam pengembangan ekonomi lokal. Keberhasilan program ini diharapkan dapat merangsang kebangkitan semangat masyarakat untuk aktif dalam bertani dan berkontribusi pada ketahanan pangan secara keseluruhan. (sahri)

Related posts

Lokasabha III PSN Korda Mataram Dipertanyakan, Dinilai Tidak Sah oleh Beberapa Anggota

MataramJurnal

PW IPA NTB Tegaskan Dukungan terhadap Kepengurusan Pusat IPA

MataramJurnal

Pasar Murah dan Acara Tradisional di Pura Jagadnatha Sangkara Hyang

MataramJurnal

Leave a Comment